Masa-masa sulit itu sudah terlewatkan, ini menjadi hari ketiga bagi kami dimana Ave sudah melekat menjadi satu ikatan yang kuat dikeluarga kami. Pergi setiap pulang kerja ke RS Carolus dan melihat kondisi "my little kriwil" is a part of our daily life.
Melihat saturasi yang naik turun, mulai, mulai angka 90 (100 yang terbaik) sampai 27 yang terburuk. Disaat-saat terakhir, aku bahkan tak berdaya dilanda diare atau bahkan maag yang berat, sehingga saat dipanggil ibu untuk segera datang ke Jakarta karena Ave sedang kritis, aku tak mampu menyetir dan hanya terkapar di jok mobil tanpa daya. Akupun terisak tangis ketika melihat Ave dengan saturasi hanya 27-40 bernafas dengan tersenggal-senggal. Aduh, matanya, walau kepalanya menggunakan oxyhood, seolah meminta pertolongan padaku. Aku juga sudah merasa lemas, ketika ruang Ave diberi partisi putih, seolah dipisahkan dengan yang lain.
Dan saat dia menghembuskan nafas terakhirnya, istriku merasa puas karena jantungnya berhenti saat Ave berada dipelukannya, Minggu, pukul 3.30. Tapi, aku tak berada disisinya. Penyesalan pun nampak.
Walau begitu, Ave tampak dicintai banyak orang, karena sejak pengantaran sampai pemakaman aku cuma bisa memberi pesan pada orang-orang disekitarku. Erwin, aku minta untuk segera ke Sentul berkoordinasi dengan teman-teman lingkungan di St Maria Fatima mempersiapkan rumah dan lain-lain untuk Ave. Sementara aku dan istri membawa dia di ambulans ke Sentul. Txn, God atas semua ini..
Bantuan yang besar juga datang dari kawan-kawan kantorku Inova Cipta, dan kantor istriku PT Cnooc, Ses, Paroki St Maria Fatima, Romo Sumardiyo, Dokter Yohmi, kawan-kawan suster di ruang Gorretti, saudara-saudariku dan semua teman-teman yang tidak bisa aku sebutkan satu demi satu.
Terimakasih sekalai lagi, atas dukungan finansial, dan moral serta supportnya kepada keluarga kami, sehingga perjalanan bisa kami lalui baik dimasa-masa senang maupun sulit.
Kini Ave sudah berada dipangkuan Yesus. Sudah tidak ada lagi Cyanotis, Abnoe, atau saturasi yang naik turun..tidak ada lagi diare, atau pusing berat..tidak ada lagi rasa deg-degan..Bye..bye Ave, my litlle Angel, may you rest in Peace. God, is our sephard, we believe on Him.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar